Kali ini, Team Nguli Digital akan membahas mengenai tentang Bagaimana Mengelola Ekspektasi dan Menyambut Umpan Balik selama Masa Probation
- Apa itu masa probation?
- Mengapa mengelola ekspektasi penting selama masa probation?
- Cara mengelola ekspektasi sebelum masuk masa probation
- Menyambut umpan balik selama masa probation
- Menjaga komunikasi yang terbuka dan jujur
- Memanfaatkan kesempatan belajar selama masa probation
- Membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja dan atasan
- Fokus pada tujuan dan kinerja
- Mengelola ekspektasi dengan diri sendiri
- Menjaga sikap positif dan fleksibilitas
- Mengatasi tantangan selama masa probation
- Mengembangkan diri secara terus-menerus
- Mengatasi kekhawatiran dan ketidakpastian
- Kesimpulan
Selamat! Anda baru saja diterima di perusahaan impian Anda dan akan memulai masa probation.
Masa probation adalah periode penting dalam karir Anda di mana Anda memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuan Anda kepada atasan dan rekan kerja.
Namun, menghadapi masa probation juga bisa menimbulkan kecemasan dan ketidakpastian.
Untuk membantu Anda melewati masa probation dengan sukses, penting bagi Anda untuk mengelola ekspektasi dengan baik dan menyambut umpan balik dengan sikap yang positif.
Artikel ini akan memberikan panduan dan tips berguna untuk membantu Anda mengatasi tantangan tersebut.
Apa itu masa probation?
Sebelum kita membahas tentang mengelola ekspektasi dan umpan balik selama masa probation, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu masa probation.
Masa probation adalah periode percobaan yang diberikan kepada seorang karyawan baru setelah mereka diterima di perusahaan.
Biasanya, masa probation berlangsung selama beberapa bulan, dan tujuannya adalah untuk mengevaluasi apakah karyawan tersebut sesuai dengan harapan perusahaan dan dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik.
Mengapa mengelola ekspektasi penting selama masa probation?
Mengelola ekspektasi dengan baik selama masa probation sangat penting karena dapat mempengaruhi persepsi atasan dan rekan kerja terhadap kemampuan dan kinerja Anda.
Jika ekspektasi terlalu tinggi dan Anda tidak dapat memenuhinya, Anda mungkin akan terlihat kurang kompeten.
Di sisi lain, jika ekspektasi terlalu rendah dan Anda berhasil melampaui mereka, Anda tidak akan mendapatkan pengakuan yang seharusnya.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk berkomunikasi dengan jelas dan terbuka tentang apa yang dapat Anda lakukan selama masa probation.
Cara mengelola ekspektasi sebelum masuk masa probation
Sebelum memasuki masa probation, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengelola ekspektasi dengan baik:
- Lakukan riset tentang perusahaan: Pelajari nilai-nilai, budaya, dan harapan perusahaan. Hal ini akan membantu Anda memahami apa yang diharapkan dari Anda selama masa probation dan mengarahkan upaya Anda ke arah yang benar.
- Bicaralah dengan atasan Anda: Jelaskan ekspektasi Anda dan tanyakan apa yang diharapkan dari Anda selama masa probation. Diskusikan target dan sasaran yang ingin dicapai, serta cara terbaik untuk mengukur kemajuan Anda.
- Jangan takut untuk bertanya: Jika ada hal yang tidak jelas atau Anda membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk bertanya. Mengklarifikasi ekspektasi sebelumnya akan membantu Anda dalam mencapainya dengan lebih baik.
- Buat rencana kerja: Buat rencana kerja yang jelas dan terstruktur untuk masa probation Anda. Rencana ini dapat mencakup tugas-tugas yang harus diselesaikan, keterampilan yang perlu dikembangkan, dan tujuan yang ingin dicapai.
- Bersiaplah dengan baik: Gunakan waktu sebelum masuk masa probation untuk mempersiapkan diri Anda. Tingkatkan pengetahuan dan keterampilan yang relevan, dan pastikan Anda siap untuk menghadapi tugas dan tantangan yang mungkin Anda hadapi.
Menyambut umpan balik selama masa probation
Selama masa probation, Anda akan menerima umpan balik yang penting untuk perkembangan dan peningkatan Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk menyambut umpan balik dengan baik:
Mengenali jenis umpan balik
Umpan balik dapat berupa positif atau negatif, dan keduanya memiliki nilai yang sama pentingnya.
Umpan balik positif akan memperkuat kepercayaan diri Anda dan mengindikasikan bahwa Anda berada di jalur yang benar.
Sementara itu, umpan balik negatif dapat menjadi peluang berharga untuk belajar dan tumbuh.
Menerima umpan balik dengan baik
Ketika menerima umpan balik, jadilah pendengar yang baik dan terima umpan balik dengan sikap terbuka.
Dengarkan dengan seksama, tanyakan pertanyaan untuk memperjelas, dan hindari reaksi defensif.
Berterima kasih kepada pemberi umpan balik dan berkomitmen untuk melakukan perbaikan.
Mengatasi umpan balik yang negatif
Jika Anda menerima umpan balik yang negatif, jangan menyerah atau merasa terlalu terpukul.
Alih-alih, gunakan umpan balik tersebut sebagai peluang untuk memperbaiki kelemahan dan mengembangkan keterampilan Anda.
Ajukan pertanyaan kepada atasan atau rekan kerja Anda untuk memahami lebih dalam tentang area yang perlu Anda perbaiki.
Menjaga komunikasi yang terbuka dan jujur
Komunikasi yang terbuka dan jujur sangat penting selama masa probation.
Jika Anda mengalami tantangan atau kesulitan, jangan ragu untuk berbicara dengan atasan atau rekan kerja Anda.
Berikan update secara berkala tentang kemajuan Anda, dan sampaikan apapun yang mungkin mempengaruhi kinerja Anda.
Memanfaatkan kesempatan belajar selama masa probation
Masa probation juga merupakan kesempatan berharga untuk belajar dan mengembangkan keterampilan Anda.
Ambil inisiatif dalam mengikuti pelatihan atau program pengembangan yang tersedia di perusahaan.
Manfaatkan kesempatan untuk bekerja dengan tim yang berbeda dan mencari mentor yang dapat membimbing Anda selama masa probation.
Membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja dan atasan
Membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja dan atasan adalah kunci untuk sukses selama masa probation.
Jalin komunikasi yang baik, tunjukkan keinginan untuk belajar dari mereka, dan ajukan bantuan ketika diperlukan.
Keterlibatan yang positif dalam lingkungan kerja akan membantu Anda mendapatkan dukungan dan memberikan dampak positif pada penilaian Anda.
Fokus pada tujuan dan kinerja
Selama masa probation, tetap fokus pada tujuan dan kinerja Anda. Identifikasi prioritas Anda, atur target yang dapat diukur, dan lakukan yang terbaik untuk mencapainya.
Jangan tergoda untuk membandingkan diri Anda dengan orang lain.
Yang terpenting adalah berkontribusi dengan maksimal dan menunjukkan dedikasi Anda dalam mencapai hasil yang baik.
Mengelola ekspektasi dengan diri sendiri
Selain mengelola ekspektasi dari orang lain, penting untuk mengelola ekspektasi dengan diri sendiri.
Realistis dalam menetapkan harapan, tetapi juga berani untuk mengambil tantangan.
Miliki pemahaman yang jelas tentang kekuatan dan kelemahan Anda, dan berkomitmen untuk terus belajar dan berkembang.
Menjaga sikap positif dan fleksibilitas
Selama masa probation, sikap positif dan fleksibilitas sangat berharga.
Hadapi setiap tantangan dengan sikap yang optimis, dan jadilah orang yang mudah bekerjasama dan adaptif.
Kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dan menunjukkan semangat yang tinggi akan memberikan kesan yang baik kepada atasan dan rekan kerja.
Mengatasi tantangan selama masa probation
Masa probation bisa menimbulkan tantangan, tetapi jangan biarkan hal itu menghentikan Anda.
Hadapi tantangan dengan tekad dan kreativitas.
Jika Anda menghadapi kesulitan, jangan ragu untuk mencari bantuan atau nasihat dari rekan kerja yang lebih berpengalaman atau atasan Anda.
Tetaplah bertekad dan fokus pada pencapaian tujuan Anda.
Mengembangkan diri secara terus-menerus
Masa probation adalah saat yang tepat untuk mengembangkan diri secara terus-menerus.
Selalu cari peluang untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan Anda.
Baca buku, ikuti kursus, atau ikuti webinar yang relevan dengan bidang Anda.
Menunjukkan inisiatif dalam pengembangan diri akan menunjukkan motivasi dan komitmen Anda untuk menjadi yang terbaik dalam pekerjaan Anda.
Mengatasi kekhawatiran dan ketidakpastian
Terkadang, kekhawatiran dan ketidakpastian dapat muncul selama masa probation.
Ingatlah bahwa itu adalah hal yang wajar dan sebagian besar orang mengalami hal yang sama.
Jika Anda merasa cemas, carilah dukungan dari rekan kerja, teman, atau keluarga.
Jangan ragu untuk berbicara tentang kekhawatiran Anda dan mencari saran yang mungkin membantu Anda mengatasi rasa takut atau ketidakpastian.
Kesimpulan
Mengelola ekspektasi dan menyambut umpan balik selama masa probation merupakan kunci untuk sukses dalam memulai karir di perusahaan baru.
Dengan menjaga komunikasi yang terbuka, fokus pada tujuan dan kinerja, dan mengembangkan diri secara terus-menerus, Anda dapat mengatasi tantangan dan memperoleh kesuksesan.
Ingatlah untuk tetap memiliki sikap positif, menjaga fleksibilitas, dan berkomitmen untuk belajar dan tumbuh.
Dengan demikian, Anda akan dapat mengubah masa probation menjadi langkah awal yang sukses dalam karir Anda.
